SGU Open House – Memupuk Masa Depan Gemilang Melalui Peluang Pendidikan dan Karir yang Tak Terbatas
Tangerang, 23 November 2024 – Swiss German University (SGU) kembali menyelenggarakan acara SGU Open House, pada Sabtu, 23 November 2024. Bertempat di kampus SGU, The Prominence Tower, Alam Sutera, Tangerang, acara ini dirancang untuk memberikan wawasan mendalam tentang peluang pendidikan dan karir internasional yang dapat diakses melalui SGU.
Mengulas Rangkaian Kegiatan Menarik di SGU Open House
Paralel Session 1: “Switzerland Career Alert: Your Next Adventure Awaits”
Para peserta akan disambut dengan sesi yang penuh inspirasi mengenai peluang pendidikan dan karir di Swiss. Swiss, yang terkenal dengan kualitas hidupnya yang tinggi dan sistem pendidikan yang unggul, menjadi destinasi yang menarik bagi banyak pelajar internasional. SGU, melalui kerjasama dengan International Management Institute Switzerland (IMI Switzerland), menawarkan program double degree untuk S1 Hotel and Tourism Management dan International Culinary Business sejak tahun 2014.
Dalam sesi ini, peserta akan mendapatkan informasi mengenai Young Professional Program yang disediakan oleh Pemerintah Swiss. Program ini memberikan kesempatan bagi para pemuda dari berbagai negara terpilih, termasuk Indonesia, untuk bekerja selama 18 bulan di Swiss. Beberapa mahasiswa SGU telah berhasil dalam program ini, seperti Theresia Larasari Hartoko yang saat ini bekerja sebagai front office clerk di Zurich Mariott Hotel. Dedet Hidajat, perwakilan eksekutif IMI Switzerland untuk Indonesia, berbagi pengetahuan dan pengalamannya dalam sesi ini.
Paralel Session 2: “Grand Launching Digital Communication and Media Arts”
Program studi Global Strategic Communications (GSC), Swiss German University (SGU), resmi meluncurkan konsentrasi baru Digital Communication and Media Arts (DCMA) pada Sabtu, 23 November 2024 di kampus SGU. Konsentrasi ini melengkapi konsentrasi yang sudah ada, yaitu Strategic Communication (SC), dan menawarkan program dual degree dengan Ming Chuan University (MCU), universitas Asia pertama yang diakreditasi di Amerika Serikat, berlokasi di Taipei, Taiwan, dalam program studi Journalism and Mass Communication (JMC).
Revolusi digital telah mengubah cara orang berkomunikasi, mengonsumsi informasi, dan berinteraksi. Teknologi canggih seperti internet, kecerdasan buatan (AI), dan big data menciptakan tantangan sekaligus peluang baru di industri komunikasi dan media. Di Indonesia, penetrasi internet pada tahun 2024 mencapai 79,5% atau sekitar 210 juta orang, dengan 60% di antaranya aktif di media sosial. Hal ini menjadikan Indonesia peringkat keempat di dunia dalam hal penggunaan digital.
Konsentrasi DCMA dirancang untuk menjawab kebutuhan mendesak akan tenaga profesional yang terampil di bidang komunikasi digital, produksi konten kreatif, serta integrasi teknologi. Dalam acara peluncuran yang dimoderatori oleh Loina Lalolo Krina Perangin-angin, Kepala Program Studi GSC, hadir dua pembicara untuk berbagi wawasan tentang industri komunikasi digital.
Pembicara pertama, Donny B.U., Staf Ahli Menteri Komunikasi dan Digital (KOMDIGI) serta Ketua Siberkreasi, membahas peran pemerintah dalam mengembangkan infrastruktur yang mendukung pertumbuhan industri komunikasi digital. Ia juga menyoroti pentingnya kolaborasi antara sektor publik, swasta, dan akademik untuk membangun ekosistem industri komunikasi digital yang berkelanjutan. Sementara itu, pembicara kedua, Reza Nangin, kreator digital, aktor, sekaligus presenter, membagikan pengalaman dan pandangannya tentang peluang, tantangan, serta keterampilan yang dibutuhkan untuk menjadi profesional komunikasi digital yang sukses.
Program DCMA ini menawarkan kurikulum 2+2, yakni dua tahun belajar di SGU dan dua tahun di MCU. Mahasiswa akan mengikuti kelas berbahasa Inggris sepenuhnya, memanfaatkan fasilitas media labs modern, dan mempelajari bidang-bidang utama seperti Digital Content Creation, Media Psychology, Digital Marketing, Multimedia Production, hingga Microfilm Commercials. Selain itu, mahasiswa akan mendapatkan kesempatan magang profesional di dua negara, sertifikasi profesional, serta gelar sarjana dari SGU dan MCU.
Konsentrasi DCMA bertujuan membekali mahasiswa dengan keterampilan praktis dan pola pikir inovatif, sehingga mereka siap bersaing di dunia komunikasi dan media digital yang terus berkembang.
Paralel Session 3: “FBC Alumni Gathering”
FBC Alumni Gathering akan menjadi ajang reuni yang mempertemukan para alumni Faculty of Business and Communication (FBC) SGU. Acara ini dirancang untuk memperkuat jaringan antar alumni, serta memberikan kesempatan untuk berbagi pengalaman inspiratif yang bisa menjadi motivasi bagi para mahasiswa dan alumni lainnya.
Salah satu alumni yang akan berbagi kisah suksesnya adalah Benedicte Olivia Febe, alumni Business and Management SGU angkatan 2005. Benedicte telah menempuh program double degree di Fachhochschule Südwestfalen Jerman dan melanjutkan studi S2 di The Sloan School of Management at Massachusetts Institute of Technology, Amerika Serikat. Saat ini, ia menjabat sebagai Head of Mid-Cap Global Corporate Banking, Subsidiary Banking di JPMorgan Chase & Co. di Jakarta, Indonesia. Kisah perjalanan akademik dan karir Benedicte merupakan contoh nyata bagaimana pendidikan di SGU dapat membuka peluang dan meraih prestasi di kancah internasional.
“Kami sangat bangga dapat kembali menyelenggarakan Open House ini sebagai wadah bagi para calon mahasiswa untuk mengeksplorasi berbagai peluang pendidikan dan karir yang ditawarkan oleh SGU. Dengan hadirnya program-program baru dan kerjasama internasional, kami berharap dapat membekali para mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan yang relevan untuk menghadapi tantangan global. Kami mengundang semua pihak untuk bergabung dalam acara ini dan melihat secara langsung komitmen SGU dalam memajukan pendidikan tinggi di Indonesia.”, ujar Dr.Dipl.-Ing. Samuel P. Kusumocahyo, selaku rektor Swiss German University.
Acara Open House ini merupakan salah satu upaya SGU untuk memperkenalkan program-program unggulan serta peluang karir yang dapat diraih melalui pendidikan di SGU. Dengan berbagai sesi yang informatif dan inspiratif, SGU Open House diharapkan dapat menjadi ajang yang bermanfaat bagi para peserta dalam merencanakan masa depan pendidikan dan karir mereka.
Tentang Swiss German University
Swiss German University (SGU) adalah universitas swasta bertaraf internasional yang berdiri sejak tahun 2000 di Indonesia, menawarkan pendidikan berkualitas tinggi dengan menggabungkan sistem pendidikan Jerman, Swiss, dan Indonesia. Terletak di Alam Sutera, Tangerang, SGU memiliki 3 fakultas dengan 16 program studi Sarjana dan 3 program studi Pascasarjana di bidang Teknik, Teknologi Informasi, Bisnis, dan Ilmu Sosial. SGU berkomitmen menghasilkan lulusan kompeten dan berdaya saing global melalui kurikulum berbasis industri, penelitian inovatif, dan fokus pada kewirausahaan.