Farmasi USD dan Swiss German University Tingkatkan Ekonomi Desa Ini

Farmasi USD dan Swiss German University Tingkatkan Ekonomi Desa Ini

KOMPAS.com – Guna meningkatkan ekonomi masyarakat Desa Semawung, Purworejo, Jawa Tengah, Fakultas Farmasi Universitas Sanata Dharma (USD) berkolaborasi.

Adapun kolaborasi itu dengan Fakultas Ilmu dan Teknologi Hayati Universitas Swiss German (SGU) dan PT. Nawasena Global Argo (PT. NGA).

Menurut Dr. apt. Dewi Setyaningsih, Dekan Fakultas Farmasi USD, pihaknya telah bekerjasama dengan Fakultas Ilmu dan Teknologi Hayati SGU sejak 2020.

Pada tahun ini, pelaksanaan kerjasama dipertajam untuk semakin dapat direalisasikan demi meningkatkan keberdayagunaan bagi masyarakat.

“Kegiatan ini diharapkan dapat segera terlaksana dengan target ketercapaian optimal pada 1-2 tahun mendatang,” ujarnya dalam keterangan tertulisnya, Senin (17/7/2023).

Adapun kegiatan ini memperoleh dukungan dana dari pemerintah melalui Pembelajaran Merdeka Belajar Kampus Merdeka untuk Fakultas Ilmu dan Teknologi Hayati Universitas Swiss German.

Dewi menambahkan bahwa kegiatan kolaborasi ini didasarkan pada kebutuhan dan harapan dari masing-masing pihak.

Pada tahun 2021, Fakultas Ilmu dan Teknologi Hayati SGU telah mendapatkan dana hibah peningkatan pembelajaran optimalisasi kualitas dan produksi umbi porang serta susu kambing melalui riset mahasiswa.

Sementara itu, Pemerintah Desa Semawung memiliki berbagai bahan baku (beras, jagung, kelapa, cabai, pisang, dan peternakan kambing Ettawa).

Hanya saja lahan, kandang kambing, dan pengelolaan bahan baku belum termanfaatkan secara optimal.

Sedangkan di sisi lain, PT. NGA memiliki fasilitas pengeringan umbi porang dan pengolahan susu kambing, dan berharap dapat memanfaatkan sumber daya untuk diversifikasi produk.

Lewat kolaborasi ini Fakultas Farmasi USD berharap dapat mengimplementasikan kegiatan tridharma yang mempunyai dampak langsung kepada masyarakat dan menggerakkan berbagai pihak untuk bergerak bersama.

“Kami selaku akademisi memiliki keahlian dalam bidang spesifik, fasilitas laboratorium dan tenaga konsultan yang akan terlibat dalam kegiatan pemberdayaan masyarakat,” ungkap dia.

Dorongan dan semangat dari berbagai pihak yang telibat dalam kerjasama ini juga diharapkan dapat semakin meningkatkan hilirisasi ilmu pengetahuan.

SUMBER PEMBERITAAN: KOMPAS.COM

Tentang Swiss German University

Swiss German University (SGU) merupakan upaya bersama antara Jerman, Austria, Swiss dan Indonesia yang didirikan pada tahun 2000 dan berhasil menjadi universitas internasional pertama di Indonesia. Terdapat 14 program studi sarjana dan 6 pascasarjana di SGU, juga terdapat program gelar ganda internasional yang menggabungkan teori dan magang bertaraf internasional yang seimbang. Seluruh pengajaran didukung oleh dosen-dosen berkualitas dari dalam dan luar negeri. Seluruh kelas pengajaran di SGU dilakukan 100% dalam bahasa Inggris..

Program Studi SGU terdiri dari: Mechatronics, Industrial Engineering, IT Technopreneurship, AI & Data Science, Business & Management, Hotel & Tourism Management, International Culinary Business, Accounting & Data Analytics, Global Strategic Communications, Sustainable Energy & Environment, Pharmaceutical Chemical Engineering, Food Technology, Biomedical Engineering, Master of Business Administration, Master of Information Technology: Data Science Cyber Security, Master of Information Technology: Data Science Business Informatics, Master of Information Technology: Digital Innovations, Master of Mechanical Engineering: Mechatronics, Master of Mechanical Engineering: Engineering Management.


Informasi lebih lanjut SGU dapat diakses di: www.sgu.ac.id

Contact Person:

Eka Wulansari S.Sos. M.I.Kom
Public Relations – Swiss German University
Telp: +62817-797-321
Email: [email protected]

www.sgu.ac.id